Kasus positif Covid-19 di Jawa Bali telah turun hingga mencapai 99 persen dibandingkan puncak lonjakan kasus pada 15 Juli lalu.
Saat ini, ungkap Luhut, hanya tersisa kurang dari 20.000 kasus aktif secara nasional dan 7.000-an untuk Jawa Bali.
Jumlah kasus tersebut tentunya sangat jauh menurun dibandingkan sebelumnya yang mencapai 570.000 kasus aktif, akibat Varian Delta.
Saat ini, ungkap Koordinator PPKM Jawa Bali ini, tercatat nol angka kematian akibat Covid-19 di Jawa Bali. Sementara untuk luar Jawa Bali tercatat 5 angka kematian per hari.
Rendahnya angka kematian akibat Covid-19 ini, menurut Luhut, lantaran cakupan Vaksinasi Covid-19 di Jawa Bali meningkat tajam.
"Namun, akselerasi tetap perlu dilakukan, karena saat ini cakupan Vaksinasi Lansia di Jawa Bali baru 43 persen. Kita harap 2 bulan ke depan mencapai 70 persen," pungkas Luhut.***